Visi Program Studi Manajemen Dakwah

Menjadi program studi Manajemen Dakwah yang unggul dan berdaya saing global dalam pengembangan ilmu manajemen dakwah berbasis nilai-nilai Islam yang kontekstual.

Misi Program Studi Manajemen Dakwah

Adapun Misi Program Studi Manajemen Dakwah adalah:

  1. Menyelenggarakan pendidikan berkualitas yang berbasis nilai-nilai Islam untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, inovatif, dan adaptif terhadap perkembangan global di bidang manajemen dakwah.
  2. Melaksanakan penelitian unggulan dalam bidang manajemen dakwah yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya di Gorontalo, serta mendukung pengembangan studi Islam yang kontekstual.
  3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat melalui program dakwah berbasis pemberdayaan masyarakat yang selaras dengan kearifan lokal Gorontalo dan tantangan global.
  4. Mengembangkan kemitraan strategis dengan lembaga pendidikan, organisasi dakwah, dan institusi internasional untuk memperluas jejaring dan daya saing program studi di tingkat global.
  5. Mengintegrasikan teknologi informasi dalam pengelolaan dan pelaksanaan program pendidikan, penelitian, dan dakwah untuk mendukung efektivitas dan efisiensi dalam mencapai keunggulan global.

Tujuan Program Studi Manajemen Dakwah

Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Sultan Amai Gorontalo menetapkan tujuan kelembagaannya sebagai berikut :

  1. Membentuk sarjana muslim yang memiliki keungulan dalam bidang ilmu manajemen dakwah dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
  2. Terselenggaranya kegiatan pendidikan yang mampu menghasilkan karya-karya ilmiah inovatif dalam bidang manajemen dakwah.
  3. Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan menjalin kerjasama kelembagaan yang bersifat simbiosis mutualis.
  4. Membentuk sarjana muslim yang memiliki keungulan dalam bidang ilmu manajemen dakwah dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
  5. Terselenggaranya kegiatan pendidikan yang mampu menghasilkan karya-karya ilmiah inovatif dalam bidang manajemen dakwah.
  6. Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan menjalin kerjasama kelembagaan yang bersifat simbiosis mutualis.

Strategi Program Studi Manajemen Dakwah

Bidang Pendidikan, meliputi:

  1. Meningkatkan, memperbaiki, dan mengevaluasi alat perkuliahan RPS sesuai dengan tagihan kurikulum yang berbasis KKNI dan MBKM;
  2. Menentukan tujuan kerja sama dengan Institut atau fakultas lain di tingkat lokal, nasional, dan internasional, serta lembaga pendidikan pemerintah dan swasta;
  3. Melibatkan dosen secara aktif dalam asosiasi akademik (ASKOPIS) untuk pengembangan pengetahuan dan jaringan;
  4. Membangun kegiatan non-formal untuk meningkatkan soft skill dan keterampilan eksplorasi mahasiswa;
  5. Menerima umpan balik dari lulusan tentang kurikulum.
  6. Penggunaan pembelajaran virtual dalam proses pembelajaran;
  7. Berkolaborasi dengan Institut lain, lembaga pendidikan, lembaga pemerintah dan swasta, dan lembaga lokal, nasional, dan internasional;
  8. Meningkatkan kemampuan dosen melalui penyediaan pelatihan yang relevan dalam bidang keilmuan dosen di tingkat nasional dan internasional
  9. Perbaikan media dan pendekatan pembelajaran berbasis IT;

Bidang Peneliti, meliputi:

  1. Mengorganisir seminar penulisan artikel ilmiah yang dipublikasikan untuk diterbitkan dalam jurnal
  2. Melibatkan mahasiswa yang belajar ilmu ushuluddin  dan dakwah dalam penelitian dosen  Komunikasi dan Penyiaran Islam yang tetap berlangsung
  3. Hak atas Kekayaan Intelektual untuk karya ilmiah yang merupakan produk dari penelitian
  4. Mencatat hasil penelitian sesuai dengan standar pemanfaatan lokal, nasional, dan internasional.
  5. Penelitian dosen dipublikasikan dalam bentuk artikel ilmiah di jurnal nasional terakreditasi;
  6. Meningkatkan kegiatan akademik seperti lokakarya, buku ajar, dan modul/bahan ajar;
  7. Mengorganisir seminar dan kursus pendidikan serta penelitian tentang ilmu ushuluddin dan dakwah ;
  8. Memberikan apresiasi kepada dosen yang mampu menerbitkan laporan penelitian mereka dalam jurnal nasional terakreditasi atau jurnal bereputasi internasional, serta memberikan bantuan akomodasi untuk mengikuti konferensi dalam negeri atau internasional;
  9. Memastikan bahwa penelitian mahasiswa disertakan dalam jurnal lokal dan nasional
  10. Memiliki jurnal nasional  yang terakreditasi pada tahun 2027 dan didukung oleh jurnal elektronik.

Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, meliputi:

  1. Menciptakan tim pengabdian kepada masyarakat yang bekerja sama dengan dosen dan mahasiswa
  2. Melakukan pengabdian kelompok dengan menjadi ahli dalam desain pembelajaran;
  3. Melibatkan mahasiswa dan alumni  program studi Manajemen Dakwah dalam kegiatan pengabdian masyarakat;
  4. Memotivasi dosen untuk mengambil bagian dalam kegiatan pengabdian masyarakat.
  5. Meningkatkan aktivitas kelompok pengabdian masyarakat dengan menarik alumni program studi Manajemen Dakwah untuk berpartisipasi;
  6. Mendorong dosen untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat dan membantu pemerintahan dan organisasi masyarakat;
  7. Menghargai dosen  yang mengabdikan diri kepada masyarakat;
  8. Setiap semester, harus ada program pengabdian masyarakat yang diawasi oleh dosen;
  9. Berkompetisi dapat menerima hibah pengabdian masyarakat dari luar dan dalam kampus.

Bidang Tata Kelola Kelembagaan dan memperluas jaringan kerjasama, meliputi:

  1. Membuat Buku Prosedur Operasional Standar (SOP) tentang pelayanan tata kelola kelembagaan dan memastikan bahwa layanan diberikan sesuai dengan standar transparan, akuntabel, dan kredibel.
  2. Memberikan peluang pelatihan untuk peningkatan kompetensi tendik untuk meningkatkan tata kelola kelembagaan.
  3. Meningkatkan pelayanan tata kelola kelembagaan sesuai dengan prosedur standar operasional (SOP) dengan mematuhi standar transparan, akuntabel, dan kredibel dengan mengikuti pelatihan tenanga kependidikan;
  4. Meningkatkan tata kelola kelembagaan melalui pelatihan kompetensi tendik;

Tata Nilai Program Studi Manajemen Dakwah

  1. Kesalehan: Setiap akitvitas di lingkungan Program Studi didasarkan pada ketaatan pada hubungan dengan Allah (hablun min Allah) dan sesama manusia (hablun min al-nas), yang ditunjukkan dalam sikap ikhlas, peduli, bersedia membantu, toleran, dan inklusif;
  2. Keterbukaan: Segenap civitas akademika dan pegawai di lingkungan UPPS terbuka untuk ide-ide dan gagasan yang mengarah pada perbaikan dan perubahan, serta terbuka untuk berkolaborasi dan berinterkasi dengan orang lain
  3. Akuntabel: Setiap aktivitas yang berkaitan dengan pelayanan  Tri Dharma perguruan tinggi di Program Studi dapat dipertanggungjawabkan kepada stakeholder sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku;
  4.  Transparan: Program Studi menjamin akses atau kebebasan bagi setiap orang untuk mendapatkan informasi tentang pengelolaan Program Studi, termasuk informasi tentang kebijakan, proses pembuatan dan pelayanannya, serta hasil yang dicapainya;